Lady Louise
Nama panggilan :
- Louise
- Lady Louise atau Lady (Oleh para ksatria)
Gender : Perempuan
Usia : Tidak diketahui, tapi terlihat seperti anak 16 tahun
Tanggal Lahir : 19 April
Hobi : Menulis, atau segala hal berbau olahraga.
Cita-cita : Menemukan jati diri
Sebagai seorang Lady Silverwall, usia Louise tidak diketahui berapa pastinya, yang jelas dia terlihat seperti gadis 15 atau 16 tahun. Tinggi badan gadis ini 163 cm dengan berat badan 55 kg. Louise adalah seorang ksatria, tubuhnya tegap dan atletis untuk ukuran perempuan, berdirinya juga tegap dan mantap. Meski begitu, Louise masih terlihat sangat feminim dengan rambut keemasan bergelombang, alisnya tipis, agak meruncing, tulang matanya tegas seolah selalu terlihat marah.
Louise memiliki manik hazel yang memikat, kelopak matanya meruncing ke bawah, berhias bulu mata panjang, tapi tidak lentik. Wajah gadis ini berbentuk oval, hidungnya tidak mancung, tidak tumpul, seluruh tubuhnya benar-benar proposional, idaman setiap perempuan di dunia. Dia juga memiliki bibir kecil yang tak berlekuk, lagi-lagi membuatnya terlihat galak.
Dahi Louise juga terbilang lebar, tapi ia tidak pernah berusaha menutupinya. Ciri khas Louise yang lain adalah dia berjalan seperti laki-laki, bersikap anggun bukanlah keahliannya. Nada bicaranya juga cepat dan tegas, seperti seorang komandan kepada pasukannya, padahal dia sedang mengobrol biasa. Segala hal dari Louise, membuat kalian ingin menghormati gadis itu, tidak peduli usianya yang masih sangat muda.
Perangai dan Kebiasaan
Aesthetic Louise |
Louise adalah seorang ksatria, bukan sembarang ksatria, dia adalah pemimpin para ksatria. Belum selesai sampai di situ, dia juga seorang perempuan. Semua orang yang bertemu dengan Louise pasti langsung ingin memanggilnya 'Pak', padahal jelas-jelas dia bukan bapak-bapak. Sebagai seorang panglima, tentu saja kita tidak bisa mengharapkan gadis manis yang lemah lembut. Louise adalah kebalikan sifat perempuan.
Dia galak, tukang mengomel, benci melihat siapa saja bersantai barang semenit, tidak enak kalau tidak berteriak. Seperti ayah yang galak, bedanya dia perempuan. Namun, dibalik itu semua, Louise juga punya sisi feminim dan manja, meskipun ia tidak pernah menunjukkannya kepada siapa pun. Dalam hati, Louise ingin sekali hidup seperti anak perempuan normal. Tidak harus memimpin, tidak harus tarik urat setiap saat.
Makanya, kalau kalian jeli dan beruntung, kalian bisa melihat sorot gadis manis dalam manik hazelnya. Karena memang itulah yang diinginkan sang panglima. Sebagai pemimpin, Louise tidak perlu diragukan lagi kehebatannya. Bahkan ksatria paling ulung akan meminta sarannya sebelum melakukan peperangan, ataupun penyerangan.
Louise seperti kucing, hidupnya individual. Sering kali dia tidak mau tahu urusan orang lain. Dengan kata lain, dia tidak terlalu suka tolong-menolong. Kau membuat masalah, kau selesaikan sendiri. Jangan mengemis meminta bantuan. Niatnya memang baik, selesaikan masalahmu sendiri, tapi tak jarang sifat itu membuat Louise terlihat kejam.
Sifat Baik
- Bijak, disiplin dan jujur (sebenarnya ini antara sifat baik dan buruk).
- Mendedikasikan diri kepada kebaikan.
- Perhatian dengan caranya sendiri.
- Sangat menghormati sesepuh dan Bidadari Tiffany.
Sifat Buruk
Seharusnya Louise membenci Phillip, karena pemuda itu selalu meremehkan Bidadari Tiffany, bahkan berani bersikap ketus di depannya. Namun, perasaan Louise pada pemuda ini justru sebaliknya, seolah dia tidak pernah mengenal rasa benci. Bagi Louise, Phillip adalah pemuda yang manis.
Lillian
Harus Louise akui dia tidak terlalu menyukai Lillian. Bagi Louise, Lillian terlalu lembek, bertingkah sok manis, pokoknya berbanding terbalik dari dirinya. Louise beranggapan kalau Lillian menurunkan derajat wanita. Namun, ia tidak pernah benar-benar membencinya. Seperti sang kakak Lillian terlalu manis untuk dibenci.
Wiggy
Louise membenci Wiggy, sangat, sangat benci! Tapi Louise juga berkali-kali membantu pemuda konyol itu menangani masalahnya. Entah apa yang terjadi, sulit rasanya menghindari sesuatu jiika sesuatu itu disukai oleh Bidadari Tiffany. Sekarang, Louise hanya bisa mengambil sisi baiknya, ia jadi bisa melampiaskan omelan pada Wiggy setiap kali merasa kesal.
Edmund
Edmund menjadi orang penting bagi Louise, semenjak Wiggy mengatakan kisah aslinya bersama sang adik. Berkerja sama membuatnya kembali normal bukanlah hal mudah. Mungkin jika situasi lebih baik, jika mereka saling kenal lebih akrab, Louise lebih bisa akur dengan Edmund daripada Wiggy.
Miranda
Semua orang membenci Miranda, tentu saja Louise salah satunya. Berkali-kali mengalahkan si penyihir tidak membangun rasa iba sedikit pun dalam diri Louise. Berkali-kali wanita itu bereinkarnasi, berkali-kali juga Louise harus mengalahkannya. Dan jujur saja, ia tidak pernah keberatan.
Harold
Louise menghormati Harold sebagai orang tua, dan dia kagum pada pria itu karena kedisiplinannya, dan sifat kebapakannya yang jujur saja tidak pernah Louise rasakan. Gadis itu sering merasa lucu karena diam-diam memiliki banyak kesamaan dengan seorang bapak beranak dua.
Elli
Louise tidak pernah mengenal Elli, tapi ia menghormati wanita itu sebanyak ia menghormati Bidadari Tiffany. Mereka lahir dengan cara yang sama, hanya saja takdrnya sedikit berbeda.
Tiffany
Tidak ada yang pernah membanggakan orang lain sebanyak Louise membanggakan Tiffany. Bagi Louise, Tiffany adalah sosok yang luar biasa agung, ia juga menyayangi wanita itu sebanyak seorang anak menyayangi ibu mereka.
Edgar
Percayalah, siapa pun yang mendengar kisah tentang Edgar, pasti menghormati pria itu sebagai seorang ksatria. Termasuk Louise. Meksipun mereka tidak pernah bertemu secara langsung, tapi Louise mengagumi Edgar, dan menjadikannya panutan sebagai sesama panglima.
- Sangat galak, dan tidak bisa memendam emosi.
- Judes, selalu terlihat marah.
- Gemar berteriak dan mengomel kepada siapa saja.
- Tidak suka tolong menolong, tidak peduli perasaan orang lain.
Hubungan dengan Tokoh Lain
PhillipSeharusnya Louise membenci Phillip, karena pemuda itu selalu meremehkan Bidadari Tiffany, bahkan berani bersikap ketus di depannya. Namun, perasaan Louise pada pemuda ini justru sebaliknya, seolah dia tidak pernah mengenal rasa benci. Bagi Louise, Phillip adalah pemuda yang manis.
Lillian
Harus Louise akui dia tidak terlalu menyukai Lillian. Bagi Louise, Lillian terlalu lembek, bertingkah sok manis, pokoknya berbanding terbalik dari dirinya. Louise beranggapan kalau Lillian menurunkan derajat wanita. Namun, ia tidak pernah benar-benar membencinya. Seperti sang kakak Lillian terlalu manis untuk dibenci.
Wiggy
Louise membenci Wiggy, sangat, sangat benci! Tapi Louise juga berkali-kali membantu pemuda konyol itu menangani masalahnya. Entah apa yang terjadi, sulit rasanya menghindari sesuatu jiika sesuatu itu disukai oleh Bidadari Tiffany. Sekarang, Louise hanya bisa mengambil sisi baiknya, ia jadi bisa melampiaskan omelan pada Wiggy setiap kali merasa kesal.
Edmund
Edmund menjadi orang penting bagi Louise, semenjak Wiggy mengatakan kisah aslinya bersama sang adik. Berkerja sama membuatnya kembali normal bukanlah hal mudah. Mungkin jika situasi lebih baik, jika mereka saling kenal lebih akrab, Louise lebih bisa akur dengan Edmund daripada Wiggy.
Miranda
Semua orang membenci Miranda, tentu saja Louise salah satunya. Berkali-kali mengalahkan si penyihir tidak membangun rasa iba sedikit pun dalam diri Louise. Berkali-kali wanita itu bereinkarnasi, berkali-kali juga Louise harus mengalahkannya. Dan jujur saja, ia tidak pernah keberatan.
Harold
Louise menghormati Harold sebagai orang tua, dan dia kagum pada pria itu karena kedisiplinannya, dan sifat kebapakannya yang jujur saja tidak pernah Louise rasakan. Gadis itu sering merasa lucu karena diam-diam memiliki banyak kesamaan dengan seorang bapak beranak dua.
Elli
Louise tidak pernah mengenal Elli, tapi ia menghormati wanita itu sebanyak ia menghormati Bidadari Tiffany. Mereka lahir dengan cara yang sama, hanya saja takdrnya sedikit berbeda.
Tiffany
Tidak ada yang pernah membanggakan orang lain sebanyak Louise membanggakan Tiffany. Bagi Louise, Tiffany adalah sosok yang luar biasa agung, ia juga menyayangi wanita itu sebanyak seorang anak menyayangi ibu mereka.
Edgar
Percayalah, siapa pun yang mendengar kisah tentang Edgar, pasti menghormati pria itu sebagai seorang ksatria. Termasuk Louise. Meksipun mereka tidak pernah bertemu secara langsung, tapi Louise mengagumi Edgar, dan menjadikannya panutan sebagai sesama panglima.
Quotes
“Lucu sekali, Tuan. Kau tidak akan mengenal panas ... jika kau tinggal di kota sedingin Silverwall.”
“Aku seorang panglima, Nak. Aku bisa berbuat apa pun sesuka hati, aku bisa memenggal kepala si bengal ini. Bahkan bisa juga melakukannya pada kalian berdua jika mau, atau mungkin kalian lebih suka mati secara perlahan dan menyakitkan?”
“Dengar! Jika kalian ingin tinggal di kota para Ksatria, maka kalian harus berpenampilan seperti ksatria.”
“Ya, ampun, Wiggy tidak mungkin menyukaiku ... selama ini dia hanya menganggapku saudara, teman lama yang menyebalkan, atau malah musuh bebuyutan. Apa pun dia menganggapku, yang jelas bukan sebagai orang yang dia sukai, karena Wiggy sudah punya seseorang yang spesial di dalam hatinya.”
“Ada berbagai macam keberanian di dunia ini, beberapa orang dianugerahi banyak keberanian sekaligus, beberapa hanya diberi sedikit, tapi yang sedikit itu biasanya yang paling istimewa.”
“Ya ampun, tempramenku sudah sangat parah.”
“Ya ampun, tempramenku sudah sangat parah.”
“Menurutku Tiffany adalah Ibu yang buruk, tapi juga ibu terbaik secara bersamaan. Dia memperlakukan kami semua dengan sangat adil, bahkan terlalu adil sampai-sampai dia tidak menjadikanku istimewa sebagai anak kandungnya.”
“Intinya, Phillip, setiap kejadian pasti mempunyai hikmah, tergantung bagaimana cara kita melihatnya,” lanjut gadis itu. “Seperti saat ulat berpikir hidupnya telah berakhir, dunia justru melihatnya sebagai kupu-kupu yang cantik. Kita hanya harus percaya pada takdir, semuanya sudah tertulis di sana.”
“Aku yakin Bidadari Tiffany tahu apa yang harus kita lakukan, dia sudah melakukan itu bahkan sebelum aku lahir. Aku mohon beri dia kesempatan, jangan membuatku terlihat seperti pembohong.”
Trivia
- Louise bukan tipe orang yang senang tolong menolong, ia bahkan tega melihat orang lain menderita jika itu adalah kesalahannya sendiri.
- Louise lahir dengan cara yang sama seperti Elli.
- Louise tidak pernah menyukai laki-laki, tapi dia membuat pengecualian untuk Phillip.
- Warna kesukaan Louise adalah oranye.
- Untuk urusan politik, serta segala hal tentang ksatria, Louise pikir ia bisa cocok dengan Edmund.
- Louise adalah ayah para ksatria, meskipun dia perempuan.
- Sebenarnya gadis itu bisa juga bersikap peduli, tapi teramat sangat jarang.
- Dia sendiri bingung jika orang bertanya apa hubungannya dengan Wiggy.
- Louise malas mengurus diri, yang penting mandi sehari sekali, itu sudah cukup.
Comments
Post a Comment